Sabtu, 13 Februari 2010

Gong Xi Fat Cai lebih semarak

Suasana Gong Xi Fat Cai , 2561 di Jalan Pancoran, Kecamatan Tamansari,Jakarta Barat, terasa istimewa dibanding tahun-tahun sebelumnya. Tidak hanya pedagang makanan dan buah khas tradisi China, tapi juga bunga valentine.

”Tahun Baru Imlek sekarang ini bersamaan dengan hari kasih sayang (valentine). Setelah 57 tahun, karena hal yang sama terjadi pada 14 Pebruari 1953,” kata Humas Vihara Dharma Bhakti di Jl.Petak Sembilan Glodok, Jakarta Barat, Suherman.

Sehingga kemeriahaan Tahun Baru Imlek 2561 lebih semarak.”Artinya tidak hanya dirayakan untuk Ummat Budha atau Khong Khu Chu, tapi masyarakat umum, terutama pedagang bunga sampai asesoris tahun Baru Imlek dengan valentine.”ujarnya.

Di Vihara Budhi Dharma, salah satu vihara tertua yang dibangun abad ke 17, Nampak lebih cerah karena seisi vihara baru dibersihkan sampai pengecatan pagar, pergantian lampion, pencucian patung dewa dan terangnya lilin raksasa.”Ada sekitar 20 lilin yang masing-masing seberat 1.000 kati. Lilin ini bisa menerangi 6 bulan terus menerus.”jelasnya.

Makanan tradisi Tahun Baru Imlek seperti ikan bandeng raksasa yang hanya setahun sekali diperjual belikan, banyak dipasarkan di Jl.Petak Sembilan.”Ikan ini beratnya sampai 8 kilo, buat sekeluarga dijamin cukup,”kata satu pedagang ikan bandeng sambil memamerken ikan bandengnya.

Ikan bandeng sebagai lauk tradisi, menurut pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Ny.Ernawati Sugondo, tidak harus selalu ikan bandeng.”Yang penting ikan, karena ikan memaknai kelebihan artinya setiap tahun membawa kemakmuran dalam segala hal, bahasa mandarinnya Yui (dibacanya- ie).

Kawasan Glodok merupakan salah satu dari 8 kelurahan di wilayah Kecamatan Tamansari Jakarta Barat, lebih banyak dikenal sebagai pusat bisnis, pusat retail dan grosir terbesar di Jakarta. Padahal berbagai aktivitas disini merupakan pusatnya sehingga dijuluki sebagai kepala Naga (kepala liong) yang membawa keberuntungan.Sehingga banyak mengadopsi nama Glodok terutama dipusat bisnis.

Glodok memiliki sejarah terentang luas yang panjang dan awal reformasi membawa pengaruh yang teramat buruk. Amuk massa yang terjadi tanggal 15 Mei 1998. Glodok juga tidak hanya dikenal di nusantara, tapi dibelahan kawasan dunia. Meskipun luas wilayahnya hanya 37,6 Ha terdiri dari 5RW dan 61 RT. dengan jumlah penduduk 10.961 jiwa. Tapi di wilayah ini ada sejumlah vihara yang dilindungi sebagai cagar budaya. Gong Xi Fat Choi !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar